Recycled #21 : Kemasan Pewangi atau Sabun Cair

Oh, Hello Wednesday... It's DIY Time ^^ Alhamdulillah bisa tepat waktu.

Di rumah sering mencuci dengan pewangi pakaian atau sabun cair? Kemasannya bagus-bagus dan tebal. Sayang kalau hanya di buang. Mungkin teman-teman sudah pernah lihat kreasi dari kemasan bekas dari bahan ini? Butuh banyak kemasan dan tentunya skill.

http://anny.blogdetik.com/2009/07/27/mengurangi-sampah-bandel/

http://www.creagerleasing.com/2012/11/limbah-plastik-kemasan-ternyata-dapat-di-daur-ulang-menjadi-produk-yang-menarik/

Kalau yang akan kita buat ini nanti, mudah dan cepat... 100% bisa jahit tangan (tusuk jelujur atau tikam jejak). Tidak bisa jahit tangan? Di lem sajaaa... ^^

Alat bahan :
1. Kemasan bekas pewangi pakaian/sabun cair
2. Resleting (ukuran sesuai kebutuhan)
3. Kepala resleting (jika perlu)
4. Lem uhu (jika perlu)
5. Mesin jahit (kalau punya)
6. Gunting
7. Cutter (kalau punya)
8. Penggaris
9. Benang dan jarum 


Yuuuk, di mulai.

Adakah yang menanyakan, apakah kemasannya dibersihkan dulu atau tidak?... Nha, enaknya gimana? Dibersihkan atau tidak? Itu terserah teman-teman yaa... ^^v

Langkah awal, kita harus sudah memikirkan....apa yang akan kita buat, ukurannya berapa. Kali ini kita akan  membuat dompet kosmetik kecil dari kemasan bekas Molto 900 ml. 

1. Siapkan kemasan bekas, ukurannya boleh seadanya.

2. Potong bagian bawah kemasan bekas tersebut. Kemudian sisi kanan dan kirinya. Sehingga menjadi 2 lembar potongan kemasan.
*Kegiatan potong memotong seperti ini baiknya menggunakan cutting mat. Kenapa? Selain ketajaman cutter menjadi lebih awet, hasil potongannya juga akurat. Pokoknya lebih safety dan efektif memakai cutting mat :)

3.  Siapkan resleting. Boleh yang sudah jadi, boleh yang meteran. Tergantung panjang dompetnya ya.. Kalau saya, karena membuat beberapa dompet sekaligus, jadi menggunakan resleting meteran.
Ukur panjang dompet, kemudian resletingnya.

Pada masing-masing sisi kanan dan kiri resleting, lebihkan 1,5 cm.

4. Buka gigi resletingnya (jika memakai resleting meteran), untuk memasang kepala resleting.

Jahit kedua ujung resleting, agar kepala resleting yang sudah terpasang tidak mudah lepas (bablas)

5. Letakkan resleting dengan posisi terbalik pada sisi panjang salah satu lembaran kemasan. Resleting ini akan kita jahit. 

Sebelum di jahit, agar posisi resleting tidak bergeser...beri sedikit lem. Atau, kalau sudah niat tidak di jahit, lem saja secara merata.

Sudah di lem... Tunggu hingga kering...

 Balik resletingnya..

Dengan bantuan gagang gunting, tekan dan haluskan sisi lipatan.

Siapkan lembaran kemasan satunya... Lakukan hal yang sama dengan mengelem sisi panjang resleting lainnya.

Sementara jadinya sepeti ini... Tampak luar, tampak dalam. Kalau mau di jahit mesin silakan, jahit tangan boleh, di lem saja juga oke.

 6. Jahit sisi-sisinya, dengan cara dibalik dahulu bagian dalamnya

Selesai di jahit... Tampak bagian dalam.

Supaya pada saat menjahit sisi-sisinya mudah (tidak bergeser), saya staples dulu pinggir-pinggirnya.

Jika di bagian bawah dompet ingin berefek persegi , jahit kedua ujung bawah dompet seperti ini. Lebarnya sesuai selera.

Kalau sudah selesai di jahit....balik kemasannya. Agak susah, dan kemasannya menjadi sedikit kucel.

Tadaaaa.... 

Dengan kemasan bekas pewangi yang lebih besar lagi, saya bisa membuat dua buah dompet pensil. Kemasan pewangi ukuran 1500 ml.

Bagaimana? Mudah bingit kan? ^^ Dompet murmer dan anti air, hahahahaha. Silakan di coba... ^^

Saya tunggu tanggapan dan sumbang saran dari teman-teman demi kelangsungan blog ini, terutama kelangsungan ide-nya ^^



Salam,



Mau belanja bahan-bahan dan alat kerajinan seperti yang saya gunakan? Atau tanya-tanya dulu? Silakan hubungi Admin Nupinupi. Di jam kerja ya, pukul 08.00 - 16.00 (Senin-Jumat). Pukul 08.00 - 12.00 (Sabtu). Ahad dan tanggal merah offline.

082 322 800 111 (Siska) -- sms only
Pin bbm 769BC26D (Nupinupi 2/Siska)
FB Paket Belajar FlanelPindah Pages (Dewi)
Fanspage Paket Belajar Flanel (Dewi)
nupi.felt@gmail.com (Dewi)